Milad Setengah Abad, MUI Batam Gelar Sejumlah Event Strategis

Batam – Dalam rangka memperingati Milad ke-50 atau setengah abad berdirinya Majelis Ulama Indonesia (MUI), MUI Kota Batam menyelenggarakan serangkaian kegiatan strategis dan bermanfaat untuk umat. Kegiatan ini berlangsung sejak akhir Juli hingga awal Agustus 2025, melibatkan ulama, tokoh agama, serta masyarakat umum.

Pada 28 Juli 2025, MUI Kota Batam mengawali rangkaian milad dengan kegiatan donor darah yang diikuti oleh para ulama dan tokoh agama. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi kemanusiaan dan kepedulian sosial. Di hari yang sama, MUI juga mengadakan bakti sosial terapi kesehatan Totok Punggung, layanan pengobatan alternatif yang diminati oleh masyarakat luas.

Momentum Milad semakin terasa pada 30 Juli 2025, saat dilakukan Launching Koperasi Syariah Binaan MUI Kota Batam, sebagai upaya nyata pemberdayaan ekonomi umat berbasis syariah. Masih di hari yang sama, MUI juga menyelenggarakan Pelatihan Entrepreneur yang ditujukan kepada para imam masjid, mubaligh, dan guru ngaji. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas ekonomi dan kemandirian dai dan pendidik agama dalam menyongsong tantangan zaman.

Puncak peringatan Milad ke-50 digelar pada 1 Agustus 2025, dengan kegiatan Tasyakkur Milad Setengah Abad, pemberian MUI Batam Award kepada tokoh-tokoh yang berkontribusi besar dalam dakwah dan pelayanan umat, serta Launching Pengajian Islamic Leaders Conference (ILC), yang diharapkan menjadi forum rutin dan berkualitas bagi para pemimpin keislaman di Batam.

Ketua Umum MUI Kota Batam, KH. Luqman Rifai, S.Ag, M.Pd, dalam keterangannya menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk syukur atas perjalanan panjang MUI sekaligus wujud komitmen untuk terus bersinergi dalam membina umat, memperkuat dakwah, serta membangun peradaban Islam yang rahmatan lil ‘alamin di Kota Batam.

"Lima puluh tahun bukanlah waktu yang singkat. MUI Batam ingin menjadikan momentum ini sebagai tonggak memperkuat peran strategis ulama dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan spiritual masyarakat,” ungkap KH. Luqman Rifai.

Melalui berbagai kegiatan tersebut, MUI Kota Batam berharap dapat semakin mendekatkan diri kepada umat serta menjawab kebutuhan zaman melalui pendekatan keilmuan, sosial, dan ekonomi yang relevan dan solut